Menciptakan Keluarga Tangguh, Peran Nyata Mahasiswa Adbis di DP3APPKB Kota Surabaya

Kamis, 30 November 2023 - 21:55:10 WIB
Dibaca: 48 kali

Surabaya, 26 November 2023–Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menyediakan ruang bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman dalam mengetahui dunia profesi dan menciptakan tenaga kerja yang profesional. Mahasiswa yang hendak lulus disediakan tempat untuk memasuki dunia kerja, dimana diberikan program pengembangan soft skill oleh pusat karier.

Septian Dita, mahasiswi semester 7 Prodi Administrasi Bisnis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya resmi dinyatakan lolos pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) batch 5 di Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3APPKB) Kota Surabaya di bagian Fasilitator Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA)

“Sebagai mahasiswa di program MSIB, saya mungkin memiliki beberapa ekspektasi dan harapan. Beberapa dari harapan tersebut mungkin termasuk mengharapkan untuk mendapatkan pengalaman praktis dalam Instansi yang saya tempati ini dan mendapatkan channel atau jaringan peluang kerja di Instansi tersebut setelah lulus kuliah nanti. Karena saya sebelumnya juga sudah pernah magang mandiri di Instansi Pemerintahan, lebih tepatnya di Dinas Koperasi dan Perdagangan Kota Surabaya. Dan agar nantinya bisa menambah skill dan keterampilan saya setelah mengikuti program MSIB ini selesai,” ungkap Septian.

Mahasiswa yang akrab disapa Septian tersebut menjelaskan alasannya tertarik mengikuti program MSIB khususnya di bagian Fasilitator PUSPAGA di DP3APPKB Kota Surabaya karena ketertarikannya di bidang pelayanan konseling/konsultasi dan agar mengasah kemampuan public speaking yang menurutnya penting di dunia kerja.

“Alasan saya mengikuti program MSIB ini terutama di bagian Fasilitator PUSPAGA karena saya ingin membantu Pemerintah Kota Surabaya dengan melayani proses konseling/konsultasi, sosialisasi, dan bimbingan kepada masyarakat Kota Surabaya agar nantinya masyarakat Kota Surabaya bisa lebih mudah mengakses atau berinteraksi dalam bentuk aduan warga ke Pemerintah atau istilahnya agar Pemerintah lebih dekat dengan masyarakat Kota Surabaya,” jelas Septian. 

Lebih lanjut Septian menjelaskan berbagai tugas yang ia kerjakan sebagai bagian dari Fasilitator PUSPAGA di Balai RW 09 Menur Pumpungan, seperti melakukan pembelajaran terhadap keluarga terkait komunikasi positif, penguatan psikologi keluarga, menghindari bullying dan kenakalan remaja, bina keluarga balita, bina keluarga remaja, bina keluarga lansia. Ia juga menerima aduan, penanganan kasus, pendampingan psikologis, pelaksanaan mediasi, pemberian rujukan untuk permasalahan keluarga, kekerasan terhadap perempuan dan anak. Selain itu, ia juga melakukan sosialisasi setiap minggu di SD dan SMP di Menur bersama mahasiswa program MSIB lainnya di Kelurahan Menur Pumpungan dan juga membuat laporan konseling.

Atas keberhasilannya lolos pada program MSIB, Septian menyampaikan pesan kepada teman-teman  mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis agar tidak ragu untuk bergabung di program Kampus Merdeka.

“Pertama, pastikan untuk benar-benar memahami apa yang kamu inginkan dari program magang ini untuk kedepannya. Kedua, jangan ragu untuk aktif bertanya kepada mereka yang sudah mengikuti program magang sebelumnya atau kepada pembimbing. Mereka dapat memberikan wawasan yang berharga tentang apa yang diharapkan dan bagaimana mempersiapkan diri dengan baik. Selama program, jadilah pro-aktif. Ambil inisiatif untuk belajar dari setiap kesempatan yang ada. Berinteraksi dengan rekan magang, bertanya kepada mentor, dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang ditawarkan. Jangan takut untuk mengemukakan ide atau pendapatmu. Dan pastikan juga untuk menikmati setiap momen,” tutup Septian.

Reporter dan Penulis : Tantrika Roy Ayuni

Editor : Herlina K.


Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya