Yakult Kemasan Biru Jadi Contoh Kalau Mengikuti Tren Pasar itu Penting

Kamis, 29 Juni 2023 - 22:27:34 WIB
Dibaca: 271 kali

Meningkatnya kesadaran masyarakat Indonesia terkait isu diabetes membuat Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengklaim bahwa industri makanan dan minuman di Indonesia telah banyak yang mengurangi penggunaan gula pada produknya sebagai bentuk adaptasi industri.

Perusahaan minuman probiotik asal Jepang, PT Yakult Indonesia Persada yang dikenal dengan minuman probiotik kemasan merah sejak tahun berdirinya pada 1991 dan berlangsung hingga saat ini kemudian meluncurkan varian terbarunya yaitu Yakult Light dengan kemasan biru pada Jumat (23/9/2022).

Diluncurkannya varian Yakult Light merupakan respons atas tren pasar terhadap kesadaran isu pengurangan konsumsi gula dan pola hidup sehat. Yakult light memiliki kandungan gula yang lebih rendah, hanya 3 gram per kemasan. Sedangkan Yakult kemasan merah memiliki kandungan gula 10 gram per kemasan. Namun keduanya tetap memiliki kandungan probiotik Lactobacillus (L) casei shirota strain yang sama sehingga sama-sama baik untuk pencernaan.

Dari Yakult Light FightBis dapat belajar, meski puluhan tahun telah berhasil menguasai pasar dengan produk minuman probiotik kemasan merahnya, sebagai sebuah industri, PT Yakult Indonesia Persada tetap memperhatikan tren pasar melalui peluncuran varian Yakult Light yang sesuai dengan kebutuhan pasar sehingga eksistensi industri dapat terjaga.

 

Sumber:

  1. cnnindonesia.com. (2023, Februari 08). Kemenperin Klaim Banyak Industri Kurangi Gula Demi Cegah Diabates, dari https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230208115731-92-910369/kemenperin-klaim-banyak-industri-kurangi-gula-demi-cegah-diabates. Diakses pada 28 Juni 2023

  2. biz.kompas.com. (2022, September 30). Rendah Gula dan Kalori, Yakult Indonesia Luncurkan Yakult Light, dari https://biz.kompas.com/read/2022/09/30/160000028/rendah-gula-dan-kalori-yakult-indonesia-luncurkan-yakult-light. Diakses pada 28 Juni 2023

 

Penulis: Fariz Abdillah Zulfa

Editor: Herlina K.


Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya