Sinergi Tim PPK ORMAWA BEM Untag Surabaya Wujudkan Keterbukaan Informasi Publik di Desa Wateswinangu

Minggu, 31 Juli 2022 - 19:07:31 WIB
Dibaca: 240 kali

Surabaya, 30 Juli 2022 – Setelah dilaksanakannya penilaian seleksi akhir Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) pada tanggal 31 Mei – 9 Juni 2022, pada tanggal 15 Juni 2022 Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan mengumumkan penerima bantuan PPK ORMAWA 2022 yakni sebanyak 328 proposal.

Ada beberapa proposal tim organisasi kemahasiswaan Untag Surabaya yang berhasil menjadi bagian dari 328 proposal penerima bantuan tersebut. Salah satunya adalah proposal PPK ORMAWA Badan Eksekutif Mahasiswa Univeristas 17 Agustus 1945 Surabaya (BEM Untag Surabaya). 

Anggota tim mahasiswa PPK ORMAWA BEM Untag Surabaya berasal dari berbagai Prodi di antaranya Prodi Administrasi Bisnis, Administrasi Negara, Ilmu Komunikasi, Teknik Informatika, dan Ilmu Hukum. Terdapat 2 mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis yang tergabung di dalamnya yaitu Nur Adilah dan Alifia Rukmana Watusslikha. 

Nur Adilah, salah satu mahasiswi AdBis yang turut berpartisipasi dalam program PPK ORMAWA BEM Untag Surabaya mengungkapkan kegembiraanya, “senang lah excited banget, apalagi aku kan suka tantangan. Dan program PPK ini kan merupakan program pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh organisasi kemahasiswaan. Dengan optimis sama doa alhamdulillah lolos pendanaan. Dan sebenarnya juga tahun ini aku ingin fokus buat nerbitin buku ke-3 aku juga, jadi nanti insyaAllah buku ke-3 aku bakal terbit dan diambil true story dari masyarakat pedesaan di kegiatan PPK nantinya,” ucap Adila.

Tim PPK ORMAWA BEM Untag Surabaya dengan judul proposal “Implementasi E-Goverment untuk Mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik di Desa Wateswinangun Kabupaten Lamongan Jawa Timur” nantinya akan melaksanakan program di Desa Wateswinangun, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur selama periode program yakni bulan Juli hingga bulan November 2022 mendatang.

Adila juga mengungkapkan harapan dengan adanya program PPK ORMAWA, “harapan untuk kedepannya semoga diberikan kelancaran untuk kegiatan PPK ORMAWA ini, dan desa yang dibuat untuk kegiatan nantinya juga menjadi desa yang maju dan tidak tertinggal lagi dengan penerapan digitalisasi desa dan mempercepat pelaksanaan keterbukaan informasi publik. Dan bagi perguruan tinggi mendapatkan metode pembelajaran yang partisipatif dan kolaboratif,” tutup Adila.

 

Reporter & Penulis : Alifia Rukmana Watusslikha

Editor: Herlina Kusumaningrum


Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya