Nimas Dewi Meningkatkan Keterampilan Membaca Siswa SDN 2 Talunrejo melalui Program Kampus Mengajar

Senin, 31 Januari 2022 - 17:50:49 WIB
Dibaca: 328 kali

 

Surabaya—Nimas Dewi Rahmawati, salah satu mahasiswi Administrasi Bisnis Untag Surabaya lolos dalam Program Kampus Mengajar Batch 2 yang merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Program ini diadakan oleh Kemendikbudristek dengan tujuan memberikan kesempatan bagi para mahasiswa dari berbagai program studi untuk membantu tenaga pendidik yang ada di sekolah tingkat dasar dan menengah pertama dalam kegiatan belajar mengajar.

Meskipun berasal dari program studi yang kental terkait bisnis tak menjadi penghalang untuk mengikuti program tersebut. Nimas menguraikan alasan utama ikut serta dalam kegiatan Kampus Mengajar, “Aku ikut karena lebih ke impulsif aja sih sebenarnya, karena saat itu aku lagi suka banget dengan kegiatan-kegiatan sosial,” ucap mahasiswi yang kini menempuh semester 8 tersebut.

Lebih lanjut Nimas menjelaskan bahwa ia menjalani program tersebut di SDN 2 Talunrejo yang terletak di Dusun Godog, Talunrejo, Kecamatan Bluluk, Kabupaten Lamongan selama 5 bulan, yakni sejak Agustus hingga Desember 2021.

Sebelum terjun mengajar ia mendapatkan pembekalan selama satu minggu dari Kemendikbudristek. Kemudian mempersiapkan surat tugas/perijinan dari Kemendikbudristek dan Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan.

Jarak rumah Nimas dengan SDN 2 Talunrejo terbilang cukup jauh, yakni sekitar 5o menit perjalanan menggunakan motor. Jauhnya lokasi mengajar tidak mengurangi motivasi Nimas mengajar. Ia tetap semangat menempuh perjalanan setiap hari demi mendampingi siswa-siswi SDN 2 Talunrejo belajar.

Ia mengungkapkan awalnya murid SDN 2 Talunrejo masih canggung sehingga membutuhkan waktu beberapa hari untuk adaptasi. Ia mensiasati dengan bercengkrama langsung bersama murid. Selang 1 minggu murid disana sudah mulai akrab dengan Nimas.

Disamping itu, ia mengatakan adanya kendala lain yang dihadapi,“Kalo proses pembelajaran disana ya jadi tantangan tersendiri sih, apalagi ditambah dengan adanya beberapa murid yang belum bisa membaca jadi ya harus ada treatment tersendiri. Selain itu, terkadang suasana kelas yang tidak kondusif,” ucapnya.

Ia menjelaskan treatment khusus yang dilakukan  kepada murid, “anaknya itu memang pendiem dibanding yang lainnya jadi harus dideketin dulu, duduk dan diajak ngobrol yang bener-bener harus berdua,” jelasnya.

Banyak kegiatan yang berkesan  bagi Nimas saat mengajar, yakni lomba baca puisi dan menyanyikan Mars Pramuka yang diadakan oleh pihak Kabupaten Lamongan dalam rangka memperingati hari Pramuka yang ke-60 Tahun. Ia menuturkan bahwa pemberitahuan lomba itu mendadak “Pemberitahuan lomba itu H-2 hari pelaksanaan lomba, tapi banyak adik-adik siswa dengan sukarela mengajukan diri untuk mengikuti lomba dan semangat ikut latihan meski lombanya dilaksakan secara online,” tuturnya dengan kagum.

Nimas amat bersyukur bisa membantu siswa-siswi SDN 2 Talunrejo meningkatkan kemampuan membaca. Dari awalnya belum bisa membaca sudah bisa membaca dengan lancar; yang sebelumnya tidak bisa membedakan huruf abjad  kini sudah bisa membedakan dengan sangat baik. Di sisi lain, banyak manfaat yang ia peroleh selama mengikuti Program Kampus Mengajar di antaranya meningkatnya public speaking,  bertambahanya relasi, pengalaman baru hingga tawaran untuk menjadi tenaga pendidik disana.

Reporter & Penulis : Alifia Rukmana Watusslikha

Editor: Herlina K.

 

 

 


Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya